Anti SosialApa benar kata mereka
Kamu ingin dekat denganku
Apa benar kata mereka
Aku pria idaman kamu
Coba kau pikir lagi siapa aku
Jangan sampai kau kecewa
Marah marah lalu putus
Apa benar yang aku dengar
AralMulanya
Kulihat malam nan mencekam
Kucoba menggugah rasa resah
Terlena
Layangkan khayal yang dirasa
Menjelang cita yang didamba
Kususuri suara hati
Datang menyapa nurani
Asal BritishDengarlah kasih
Lagu baru yang ku cipta
Tuk menemani
Saat tidurmu malam nanti
Ini lagunya ku buat seindah mungkin
Hanya untukmu
Dengan harapan kau bisa hanyut terlena
Sampai kau ngantuk
AyamBulan bintang
Katakan padaku yang terjadi
Kini di alam tempat hidup dan matiku ini
Masih pantas
Tempat mereka di tengah hutan
Hampir sama cara pikirnya dengan binatang
Tikam-menikam sudah tradisi
Tak mau tau apa yang kan terjadi
Bandot TuaHey hey bajingan
Hidungmu tambah belang
S'makin menua
Malah menjadi-jadi
Lihatlah cermin dan mawas diri
Tak mau tahu apa kata orang
Putih kepalamu
Muka keriput mengkerut
BaywatchNongkrong sendirian di pinggir pantai
Ngilangin boringku
Meski kulit gosong disengat panas
Aku sih asyik aja
Ku tatap samudra ku tatap ombak
Ku tatap sepasang tangan melambai
Sambil berteriak meronta-ronta
Di tengah laut lepas
BedebahMuak campur geram jadi satu
Semakin lama malah makin maruk
Banyak gaya banyak kata
Berharap semua jadi terlena
Ulas bahas tuding sana-sini
Obral janji tapi tanpa bukti
Entah apa isi otakmu
Sekedar cari muka dan posisi
Beri Aku WaktuBeri aku ruang beri sedikit
Beri juga nafas walau semenit
Biar ku bisa memilih
Bukan mau menepis atau menjauh
Bukan juga jenuh atau mau cabut
Biarkan aku sendiri
Jangan kira semua sempurna
Jangan kau kira telah
Cerita JalananIni satu sisi
Cerita jalanan
Di saat mentari panas
Mulai terbenam lalu hilang
Dan ku ayunkan kaki
Untuk lepaskan rasa bosan yang slalu berputar
Di pusat jalanan
Diantara seribu mata
Cerita UsangMataku sakit kuping rawing nonton TV ku
Kok masih harus terulang
Berita tentang alat perang lagi
Mataku sakit kuping rawing dengar commentmu
Tentang mesin pemusnahnya
Dan bayangkan kita yang diserang
Sekali pijit kotaku pasti musnah kita mati
Aku punya janji hidup di dunia
CiaatBangun pagi-pagi jangar sekali
Kepala lutut tangan sakit
Semalam ku berubah jadi sansak
Digampar orang kiri dan kanan
Nyolek penyanyi korea
Aku diseret sebelas orang
Jelas nggak bisa lari
Terpaksa ku layani tinju mereka
Cinta AdalahAda yang bilang karunia
Banyak bilang malapetaka
Yang sudah tercipta
Ada yang bilang surga
Banyak juga bilang neraka
Yang siap mengikatmu
Cinta bisa indah
Saling menjaga dan percaya
DehidrasiKeliling di Seminyak ingat masa lalu
Hiruk pikuk jalanan itu yang kutunggu
Aku kepanasan pura-pura acuh
Ada dua cewe bule menghampiriku
Tanya pantai Double Six dan minta ku ikut
Ku jalan kaki percaya diri
Sambil ku ngobrol basa-basi
Dan aku bilang ku sering surfing
Dokter SusterMasih melingkar perban di jidat
Di kaki dan tanganku
Pakai infus hampir mampus
Terbaring di i c u
Bangun tidur kecepetan
Rokok habis kopi nyari
Terpaksa cari kios walau dingin
Mumpung subuh lari aja
EmosiHu bukan itu
Yang kumau semua nyata
Hu bukan janji
Yang kelak makin menyiksa
Emosi akan segera angin surga yang kau jejak
Terjadi bagai menjeram
Opsesi yang ada seakan tak bernyawa
Mengajak pikiran untuk curiga
Etty PayahDongo
Cileupeung
Rada gelo
Dasar bego
Brengsek
Hover domzex
Otak miring
Sontoloyo
Ga Cabul LagiWaktu pertama aku bertemu
Semua pacarku
Ada rasa kagum terpesona
Sampai terbawa mimpi
Setelah dekat ku tahu arti kekagumanku
Bukan pada wajah dan senyummu
Tapi pada e e e
Tuhan tolong cuci otakku dari pikiran cabul
GayaSabtu pagi bikin janji
Nanti malam kita mojok di sofa
Setelah langit gelap dandan habis
Semprot kiri semprot kanan lenzo pun kering
Di halaman rumahmu nongkrong mercy
Gonjang-ganjing rada janggal kujadi panik
Sambil tiarap dekati mobil
Ngintip ke kaca jantungpun berhenti
Hallo PenjahatBisa siang bisa malam orang jahat keliaran
Dari teri sampai kakap sampai yang pake otak
Maling sekali maling ya tetap maling
Garong masih saudara ama maling
Waktu kecil bawa buku penghapus sama pinsil
Sudah gede bawa pistol senapan dan geranat
Terror emang enak kalau diteror
Mampus lama-lama kita yang mampus
Hanya TemanMalam dingin langit penuh bintang
Waktu yang pas ajak dirimu kencan hm hm
Malam ini kan kubuktikan
Betapa besar cintaku
Kuraih lenganmu
Tarik dirimu ke dalam pelukan
Lantas kukecup bibir merahmu
Bahagianya hati ini
IdiotHabis semua sabar untuk tetap diam
Lihat kelakuanmu yang kampungan
Waktu tetap jalan hampir sampai batas
Segitu mudah kau bermain dengan janji
Tanpa lihat kerugian di pihak lain
Seperti halnya burung beo
Asal ngomong tanpa arti
You’re such an idiot
Ingin Jadi KoboiEngkau pilih jadi koboi lupa segala perintah orang tua
Minum arak kerja malak segala cara dipakai taruhan
Kuras semua yang ada di rumah
Halal semua yang ada diluar
Kantong kosong tambah bingung
Pasang otot dan mulai beraksi
Badan ceking tato cacing
Mana takut orang dibuatnya
Ingin KawinBapa ibu kuingin kawin
Dengan Si Marina anak RT 2
Gadis remaja punya tato di paha
Boleh ngeliat enggak boleh diraba
Bapa ibu tolong lamarin
Bawa aja sapi untuk mas kawinnya
Hati kebelet ingin cepet ngerasain
Malam pertama katanya happy-happy
Jaka DaraTercipta kata suatu hari
Nyanyian jaka dara yang diliput asmara
Tlah bersemi dalam hati 2 remaja
Terucap jaka sbuah janji
Tuk selalu bersama arungi dunia ini
Dalam suka dalam duka bijaksana
Kodrat alam tlah tercipta tuk mereka
Semua cinta sang dara jadi kenyataan yang kan abadi
JalangJam tujuhpun kau mulai beraksi
Tubuhmu biarkan diterpa angin
Berdiri sexy di pinggir jalan
Senyum sana kedip sini menjerat
Mata memandang jalang nan menggoda
Hidung belang hampiri tuk membeli
Setiap laki coba menyatroni
Tuk lepaskan haus di malam hari
Kapten KrisTampangnya emang beda dengan james bond
Bodinya emang bukan sylvester stallone
Biar di make up atau operasi
Ya segitulah adanya
Tanpa komisi ambisi atau ngincer posisi
Siap nolong tanpa ngitung honor
Bergerak (bergerak)
Mengejar (mengejar)
KontemplasiAngin Desember yang dingin temani aku untuk merenung di sini
Mata merayap jelajah langit kagumi ciptaNya
Dan aku seperti semut di sini
Aku ilalang yang tumbuh di belantara
Bukan pohon jati yang layu terbakar matahari
Hanyut lamunan sampai pintu di neraka
Tetap di sana sampai sadar menjemput
Aku hanya berdiri dibayangi lamunan tadi
Ku Harus PergiMalam t'lah larut
Semakin dingin
Dan aku pun pamit
Lambai jemari
Lembut senyummu
Mengantar langkah kaki tuk pergi
Aku hanya berdiri
Dan aku masih nggak bisa pergi
Lelaki BiadabLembut telapak tanganmu
Manis senyummu
Mengawali perkenalan kita
Rona merah pipimu
Saat ku sapa
Dan perlahan kau sebut namamu
Masih belum terlepas
Tangan kita malahan semakin erat
LiarHari-hari malam tiba siang datang tak berbeda
Waktu pun kian berlalu terhempas suasana tenggelam
Ugh tak lagi betah di rumah
Bangun terlambat baju sekolah tak pernah lagi terurus
Buku-buku pensil pena tak sempat lagi dibawa
Ugh tak lagi masuk di kelas
Malak minum mabok mejeng
Muka merah makin matang hey-hey
Masa BodoCoba dengar c'rita ini asal tahu
Malam-malam ku berjalan sendirian
Di persimpangan kota yang tua ku bertemu dia
Dia pun tersenyum dan melirik dengan kedipan
Suatu kali kulihat dia berdua
Gayanya trendi serasa seorang Don Juan
Senyum simpul s'lalu menghias bibirnya yang merah
Kencan pun terjadi seolah tak tahui malu
Naksir AbisAku muak aku benci
Ingin marah
ingin pergi ngeliat tingkahmu
Lirik sana lirik sini
Geol kanan geol kiri
Kayak ayam kampung
Senyummu lebar
Kalo liat cowok berkumis
Nangislah NegerikuRacun di bumimu
Ada di tanahmu ada di langitmu
Racun menyerang lewat gedung berkaca pabrik berasap
Masuk di udaramu dalam sungaimu siap menelan mangsa hei
Bongkar perutmu
Jual semua minyakmu batu baramu gunung emasmu
Tebang semua pohonmu pasir lautmu tukarkan dengan dolar
Nangislah negeriku kuras air matamu siapkan nasibmu
Nasihat Untuk KawanGak punya malu
Hidupmu sendiri
Mungkin ada salah
Dibalik mukamu
Gak punya malu
Kondangan sendiri
Ke pantai sendiri
Konakpun sendiri
Negeri MakmurInilah cerita di negeri sana yang makmur
Para cukong hingga koruptor dan ilmuwan sesat
Nyatanya mereka mentingin mikirin dirinya
Perut buncit saku penuh agamalah kedoknya
Pajak sana pajak sini semua kena pajak
Orang kecil orang gede bahkan para manula
Mata buta kuping tuli seolah masa bodoh
Bukan sulap juga sihir mengalirlah uangnya
Nyonya MudaNyonya muda pesolek
Setiap hari selalu bergaya
Dua jam bercermin
Tak ada puasnya
Waktu pun berlalu
Yakin dirinya belum sexy
Sopir kesal menunggu
Semoga pingsan tak jadi pergi
Otak KotorKepalaku jadi pening lihat gayamu
Selalu mengajak untuk berfikir mesum
Bola mataku pegel karna tak berkedip
Cape jadinya
Spasang tanduk mulai tumbuh di celah rambut
Spasang kupingku berubah makin lancip
Berdiri salah duduk salah didepanmu
Jadi ngeres sendiri
PE. S. KABangun pagi mata sipit muka kusut semrawut
Terus mandi cuci rambut bersih-bersih segalanya
Paras cantik bodi seksi jalannya lenggak-lenggok
Sepatu tinggi hidung tinggi bahkan roknya pun tinggi
Malam telah tiba dan beraksi
Senyum menggoda sebarin dosa
Kumis tipis kumis tebal sampai yang kepala klimis
Dompet tipis dompet tebal semua ingin rasain
Rasa CintaKau buka jendela
Dan sambut mentari
Hangat terasa di dada
Seakan membelai manja
Aku tak perduli
Kumainkan gitar
Namun tetap sepi
Kucoba bertanya dihati
Reuni Mantan...LalalaKemarin ku diundang
Untuk kumpul bersama
Teman sekolah
Sepuluh tahun terpisah
Pakai spanduk temu kangen
Jam tujuh Sabtu malam
Aku mulai berangkat
Senyum mengembang
Saatnya MenangSetiap mimpi ada harapan untuk terjadi
Tapi takkan datang sendiri
Bisa terwujud karena tekadmu usaha darimu
Jadikan yang terbaik
Hari telah datang saat kemenangan untuk kita semua
Lekaslah rebut dan raih satu impian genggam di tanganmu
Bersabar untuk menang demi raih yang kau cari
Dan semangatmu tak luntur hanya karena set-tik duri pada langkahmu
SakitKalau sudah mulai ingin lepas darinya
Bisa jadi awal mimpi buruk
Dia mengejar selalu memaksa
Ingin tetap ada dalam urat nadimu
Sakit sakit
Walau bagaimana bertahannya tubuhmu
Dia takkan rela untuk diam
Gigit tulangmu bakar darahmu
Selamat TinggalUsailah sudah
Cerita antara kita berdua
Dan tak perlu lagi bicara obral kata
Hanya untuk saling menyiksa
Lupakan saja
Semua yang pernah kita jalani
Agar kelak tak ada luka dan kecewa
Atau dendam antara kita
SemuKau tetap hidup dalam angan dalam mimpi
Lepas dari akalmu semua semu
Cepat buka matamu lihat yang terjadi
Tolong pakai otakmu gunakan berpikir
Semuanya t'lah bergerak
Sedang kau tetap diam
Andai saja kau takut
Mengejar impian
Senandung Raja SingaSabtu minggu menahan malu dan juga derita waduh ngga tahan pipis pun
Pedih badan meriang gatel melulu
Bapak Ibu ngga pernah nitip perlengkapan tempur aduhai sayang
Enaknya dikit enaknya dikit Sakitnya lama
Ya tablet ya puyer ya salep semuanya kucoba
Ke dokter ke bidan ke mantri mereka malah ketawa
Di sana kali di sini bukit
Mengalir air berbuih
Sidney 090102Hi gorgeous how are you
I hope that you are well and that you miss me as much as I am missing you
Every night I think of you and all the memories that we have once shared
I will never regret the time we had spent together
I will cherish those forever
Terkejut kedua lengan pun gugup
Tertulis namamu di penutup kata
Terpaku kau masih mengingatku
Sik Sik SibatumanikamWo ho wo ho
Sik sik sibatumanikam diparjoged sormadigottam
Dinamanginani sibambangkar jula-jula sibambangkar jula-jula
Wo ho wo ho
Sik sik sibatumanikam diparjoged sormadigottam
Dinamanginani sibambangkar jula-jula sibambangkar jula-jula
Habang birik birik habang birik birik sattabi diloloanon
Dipatakkas dipatilik dipatakkas dipatilik
Tak SempurnaSeperti bintang bintang tak
S'lalu bersinar pada stiap datangnya malam
Seperti lautan yang terlihat
Indah tapi kadang bawa petaka
Semuanya bisa
Dan tercipta begitu
Takkan ada kuasa
Sanggup merubah semua
The Devil Wears BatikAda iblis mengeluh posisinya terganggu
Dia mulai ragu dengan semua julukannya
Takut malu ternyata ada yang lebih
Gelap durja jadah sesat laknat biadab
Iblis mencari tahu siapa lawannya
Yang telah merebut tahtanya
Iblis terkejut tertegun tahu yang dicari
Orang yang terhormat berposisi
The Metal ShowBadanku terbakar
Darah di tubuhku mencair
Keringat berlomba
Keluar dari pori kulitku
Biarkan saja
Semua melebur disitu
Rasa benci rindu
Bahkan rasa muakku
Viva JamersHalo kawan apa kabar semua
Kami datang untuk mengajakmu
Bernyanyi menari
Walau harus berdesak
Teriak melompat diatas
Bumi yang kau pijak
Cukup lama kita telah menunggu
Saat-saat yang seperti ini
Waktuku KecilWaktu ku kecil pacarku bahagia
Karena ku masih lugu padanya
Setelah besar dia pun kecewa
Karena tingkah ku mulai urakan
Panjang rambutku bolong kupingku
Atau badanku bikin dia malu
Kasih yo
Sorry-sorry bukan aku tak mau dengar ocehanmu
Waktuku MandiWaktuku mandi sambil nyanyi nyanyi
Lagu ga karuan malah kayaknya kampungan
Lagi asyik nyanyi ada yang memanggil
Aku lempeng aja malah suara makin tinggi
Ah ah hah
Pintu digedor
Kepalaku nongol (astaghfirullah)
Pak rw datang bawa polisi