- Aku Masih Seperti Dulu
Kau masih ku sayang
Sehangat waktu cinta bermula
Tidak pernah pudar
Kasihku padamu
Sekalipun musim berlalu
Kau masih ku rindu
Walaupun tidak aku lafazkan
Tidak pernah aku
- Aku Seadanya
Tiada pernah sekali kau bertanya
Tiada kau ungkiti kisah lama
Menulikan telinga memejamkan mata
Menerima ku seadanya
Kau meletakkan diriku ini
Di sana nun di puncak nan tertinggi
Namun ku menyedari hakikat diri
Tak layak berada di sisi
- Batas Menanti
Mahu ku bawa saja hati ini
Dan pergi jauh dari sisi
Sangkar hidupmu
Kerna tak sanggup lagi ku berdepan
Dengan setiap cemuhan
Mata yang memandang
Andai benarlah apa yang diduga
Tak gunanya memendam rasa
- Bayangan Kenangan
Bahagia yang pernah dinikmati
Seketika hadirnya bagai mimpi
Waktu ini sepi selubungi diri
Hanyalah bayangan pelbagai kenangan
Menghantui tiap ruang hati ini
Wajarkah ku menyesali diri
Atau takdir belum menyebelahi
Mengapa semua suka duka berdua
- Bergantung Harap
Biar tinggi pagar rintanganku
Yang kian menghalang
Takkan hilang semangat diriku
Semakin meronta
Biarlah dari pandanganku
Pasti aku cari sehingga ku jumpa kembali
Tiap kali ku menghampiri dirimu
Engkau cuba menjauhi diriku ini
- Bukan Kemahuan Fikiran
Aku relakan kau pergi dari sisi hatiku
Begini lama setelah tiada jalan penyudah
Jiwa yang hampa kan bertanya apa masih
Percintaan bukanlah kemahuan fikiran
Di perasaan tersimpan segalnya rahsia
Dan tiada dapat ku tahankan rindu itu
Di antara kita bicara berbeza
Siapa yang merasa dia melara wo ho ooo
- Bukan Mudah
Mungkin tersurat malah tak terlindung lagi
Dan ada pula yang masih tertanya-tanya
Sudah ku cuba menepi semua kekal hutan
Namun siapalah aku
Kau mungkin nampak ku tersenyum riang selalu
Tetapi itu bukan yang sebenar
Keinginan ini yang melimpah tua
Singgah seketika hilang entah ke mana
- Cintamu Terbenam Di Hatiku
Biarpun engkau jauh dari mataku
Namun cintamu masih tetap di hati
Sanggup diriku susah payah untukmu
Supaya engkau menghargai cintaku
Tidakkah cukup segala pengorbanan
Apakah lagi yang kau mahu dariku
Kesilapanmu sering aku maafkan
Dengan harapan
- Coretan Rindu Buat Teman
Buatmu teman suatu coretan
Ketika merindu
Resah hatiku setiap waktu
Inginku bertemu
Aku dahaga kenangan lama
Sewaktu bersama
Mengapa waktu yang tertinggal jauh
Tak terdaya ku sentuh
- Dari Kaki Tangga Ke Menara
Peruntukkan secebis dari masamu nan terluang
Mengimbasi kembali suka duka masa nan silam
Ditempuhi bersama setiap cabaran yang datang
Pengalaman yang pahit dan manis tak terlupakan
Dari bawah setangga ke setangga kita mendaki
Kita jatuh terluka dan bangkit melangkah kembali
Dengan rasa percaya pada keupayaan diri
Tiada yang mustahil dihadapi
- Di Gamit Memori
Berkurun ku digamit sepi
Derita tiada bertepi
Cuba kucari damai di hati
Tiada berkeupayaan
Tersangkar ku di kedukaan
Dilema seakan berlarutan
Kedengaran kau ucapkan
Selamat tinggal sayang
- Dia
Dia insan pertama yang bertahta
Dia insan pertama yang ku cinta
Dia pernah membuat ku bahagia
Dia yang mengajarku
Tentang erti rindu
Dia yang dulu pernah ku sanjungi
Pergi seingga kini tak berganti
Hilang dari pandangan hidup ini
- Dilanda Asmara
Tiada ku menduga
Impian kini ternyata
Kita berdua bersama
Kini dilanda asmara
Oh indahnya
Ketika bermula
Ada saja yang tak kena
Inikah lumrahnya
- Enggan
Enggan berterusan
Dalam penasaran
Dalam kegelapan ku tercari
Engganku menanti
Dalam penyeksaan
Kini cintaku masih gelisah
Enggan dipersia
- Epilog Memori Gelita
Dari jendela yang usang
Kau meratapi
Mengharap sinar bahagia
Menjelma kembali harus kah ini terjadi
Terhadap mu oh kasih abadi
Penantian pengharapan satu persoalan
Keikhlasan ketulusan hati yang murni
Bebanan yang kau lalui
- Gubahan Rindu Puisi Syahdu
Hadir dirinya di antara kita
Membuai resah penekanan jiwa
Dikau berubah setelah ia tiba
Menghanyutkan cinta suci kita
Walaupun kini dikau tiada
Daku melangkah mengharunginya
Melepaskan dikau kekasih di jiwa
Semoga kau tetap berbahagia
- Kau Yang Berbeza
Berjuta cerita dunia
Seringkali kita terdengar
Manusia berlumba
Memburui masa
Sehingga terlupa
Di mana letaknya
Kemanusian
Bagiku kau berbeza
- Ke Mana Saja Aku Merinduimu
Sesuatu yang ingin ku sampaikan kepadamu
Entah mengapakah
Sejak ku kenalmu
Aku merasa berkobar cinta
Setiap waktu berlalu
Dimataku ada wajahmu
Semakin hari semakin sayang
Tak daya untuk berpisah
- Ku Pohon Kemaafan
Tiada doa restu ku harapkan
Kedegilan diri melenyapkan
Kewarasan fikiran
Ku syukuri belum terlewat ku tersedar
Dari kesilapan ku belajar
Erti kehidupan
Kepahitan pengalaman mendewasakan
Dari sisa sisa kegagalan
- Mengapa Aku Bukan Pilihanmu
Tak disangka kau dan aku
Dipertemu sehingga terjalinlah kemesraannya
Mengapa dihatiku
Berputik rasa keanihannya
Gelora selalu
Biarpun lama ku mengharap
Kasih sayangmu sehingga aku rindu
Mengapa aku bukannya menjadi pilihanmu
- Menjauhkan Diri
Ramai yang menjangka kita hidup bahagia
Tetapi sebenarnya pahit kurasakan
Memang dahulu kubahagia
Tetapi semuanya dah berubah
Bila kau tiada lagi setia kepadaku
Kasih sayangku padamu tidak kau hargai
Seolah aku tidak lagi kau perlukan
Apalah erti kesetiaan jika kau tak pedulikan ku
- Resah
Resahku resahku di buatnya
Renunganmu mendebarkan jiwa
Aku langkah malu rasa menjelma
Kau datang dengan sekelik mata
Kau hilang dengan begitu saja
Kau dimana rindu rasa jiwa
Pabila kau tiada terasa sunyinya
Suara bergema memanggil oh namanya
- Sahabat
Semalam yang pergi
Sayup tak berpaling lagi
Tinggalkan semua
Pahit dan manis rasa
Di titian waktu
Aku yang terpisah jauh
Dari hidupmu
Kini merasa rindu
- Terima Kasih Teman
Kesuraman malam ku bagai tidak berbintang
Kerana kesepian tiada berteman
Kemanakah hilangya kejujuranmu insan
Adakah hanya di waktu ku keriangan
Punah sudah segala kepercayaan
Terhadap insan yang ku gelarkan teman
Aku tidak mahu lagi diriku dipermainkan
Oleh janji yang tak ditepatkan
- Terpisah Akhirnya
Malam yang hening begini
Sepi menguasai diri
Dapatkah aku hapuskan segala kesedihan
Ku dendangkan lagu sayu
Mengubat hati pilu
Diriku digigit rindu
Bila terpisah dengan mu
Kasih engkaulah pelita
- Tetamu Luka
Dari sinar mata
Dapat ku baca
Dari senyum hambar
Dapat ku duga
Serpihan luka yang ada
Ternyata membuka
Derita yang kau lindungi
Tak bisa sembunyi
- Tiada Noktah Cinta
Kesepian memberi waktu padaku
Renungi saat saat indah bersamamu
Antara kita tak pernah terucap madah
Melafaz janji setia rasa
Perpisahan ini memberi sejuta erti
Mengajar kita mengenali diri ini
Tak perlu ada ungkapan berbahasa
Kita sedia memakluminya